Author: Elisa Julianti;Soewarno T. Soekarto;Purwiyatno Hariyadi;Atjeng M. Syarief
ABSTRACT
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik isotermi sorpsi air dan fraksi air ikatan pada benih cabai merah. Karakteristik isotermi sorpsi air benih cabai merah dilakukan pada suhu kamar dengan menggunakan metode statis. Histerisis pada biji cabai merah terjadi pada kisaran nilai aktivitas air (aw) yang lebar yaitu dari 0,07 hingga 0,97. Fraksi air ikatan primer ditentukan dengan persamaan BET, sedangkan fraksi air ikatan sekunder ditentukan dengan metode logaritmik yang dikemukakan oleh Soekarto (1978), dan fraksi air ikatan tersier ditentukan dengan model regresi non linier (polynomial) dan metode ekstrapolasi grafik. Informasi yang diperoleh dari hasil penelitian ini dapat digunakan untuk optimalisasi penyimpanan benih cabai merah dalam jangka panjang.