Pada hari Jumat, 15 April 2016 Institut Pertanian Bogor (dalam hal ini IPB menunjuk SEAFAST Center LPPM IPB) dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan RI melakukan penandatanganan kesepakatan dalam mengembangkan Joint-center berupa Pusat Kajian Kebijakan Keamanan Pangan (PK3P) atau Center for Food Safety Policy Study.Pejabat yang menandatangani adalah Kepala BPOM Dr. Roy Sparringa dan Rektor IPB Prof. Herry Suhardiyanto.
Kepala BPOM menyampaikan bahwa pembentukan PK3P merupakan langkah nyata BPOM untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia dan juga meningkatkan daya saing produk Indonesia. Pusat ini berfungsi sebagai motor penggerak dalam pelaksanaan kebijakan keamanan pangan melalui riset, pendidikan dan pemberdayaan masyarakat yang inovatif dan mutakhir dengan pendekatan publik private partnership bersama mitra di tingkat nasional maupun internasional.
Visi PK3P adalah menjadi pusat kajian bertaraf internasional di bidang kebijakan keamanan pangan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan daya saing bangsa. Sementara misi PK3P ada dua, yakni :
- Melaksanakan kajian kebijakan melalui riset, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat yang inovatif dan mutakhir dengan kemitraan pemerintah, akademia, dan swasta untuk meningkatkan keamanan pangan nasional
- Menjalin kemitraan secara nasional dan internasional untuk pengembangan program kajian kebijakan keamanan pangan
Program yang direncanakan saat ini meliputi penelitian untuk menunjang prosedur kajian resiko, aktivitas kajian resiko, pengembangan tools/perangkat regulatori, diseminasi hasil penelitian/kajian resiko, pengembangan kapasitas, dan pemberdayaan/edukasi masyarakat. Namun, tidak menutup kemungkinan program lain dapat direncanakan dan dikembangkan selaras dengan kemajuan regulatory science keamanan pangan di Indonesia. PK3P mengedepankan kolaborasi dan kemitraan yang akan dibangun dalam 3 (tiga) skema kolaborasi yaitu :
-
- Kolaborasi akademis antara universitas dengan organisasi penelitian nasional dan internasional
- Kolaborasi pemerintah: lembaga pemerintah nasional dan internasional
- Kolaborasi organisasi non pemerintah
Dengan adanya pusat ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan keamanan pangan yang mendasar. Pusat ini juga berperan penting sebagai Food Safety Center of Excellence dalam meningkatkan keamanan pangan dan kesehatan masyarakat. (LF)