Ditengah pandemi covid 19 Indonesia masih tetap menjadi pengekspor sarang burung walet terbesar di dunia dengan jumlah 1.155 ton dan nilainya mencapai 28,9 triliun rupiah. Terkait dengan hal tersebut Badan Karantina Pertanian Kementrian Pertanian Indonesia menyelenggarakan webinar nasional yang dikemas dalam bentuk Talkshow (Agritalk) pada tanggal 27 Januari 2021. Tema yang diangkat pada acara webinar tewrsebut adalah “Strategi Sarang Burung Walet Indonesia Menembus Pasar Dunia”. Ada 4 orang narasumber yang diundang dalam acara webinar tersebut dan salah satunya adalah Dr. Azis Boing Sitanggang yang merupakan peneliti muda di Seafast Center LPPM IPB University. Pada kesempatan yang diberikan Dr. Azis Boing Sitanggang memaparkan tentang kemungkinan untuk memproses produk sarang burung wallet menjadi produk turunannya yang aman, bermutu, dan memiliki nilai tambah yang lebih tinggi dan tidak hanya dijual/diekspor dalam bentuk mentah saja maupun proses minimal.
